Formula Ngeblog Sukses

Para pemilik blog tentunya menginginkan blognya sukses. Ukurannya bisa macam-macam, seperti banyak pengunjungnya, menghasilkan uang, terlihat bagus, dan sebagainya. Namun dibalik semua itu, kesuksesan sebuah blog pada dasarnya bergantung pada satu hal, yaitu penulisan (copywriting).


Copywriting menjadi penting ketika blog anda digunakan sebagai medium penyebaran informasi dan sekaligus sebagai alat promosi produk atau layanan yang anda miliki.
Apa itu sebenarnya copywriting? Menurut situs Become a Blogger, copywriting adalah kemampuan untuk menyusun kata-kata yang membuat orang ingin terus membaca tulisan kita, sekaligus, membuat orang itu terbujuk untuk melakukan hal-hal yang kita minta dalam tulisan tersebut.
Untuk itu, ada sebuah formula yang terbukti efektif yang akan membuat blog anda menjadi lebih baik.
Formula tersebut adalah AIDCA. AIDCA adalah singkatan dari Attention (Perhatian), Interest (Minat), Desire (Keinginan),Conviction (Keyakinan), dan Action (Tindakan).
Sekarang mari kita telaah lebih jauh mengenai formula di atas:

1. Attention (Perhatian)
Hal pertama dalam setiap penulisan artikel blog adalah mencari perhatian. Caranya? Dengan menulis judul yang “powerful” dan penuh manfaat. 
Pernahkah anda melihat judul-judul artikel yang begitu bombastis sehingga anda tertarik untuk membaca lebih jauh? Judul-judul tersebut dibuat tidak lain untuk mendapatkan perhatian anda.
Menggunakan judul yang bombastis boleh-boleh saja. Namun ingat, hal tersebut harus mempunyai kebenaran dan memberikan manfaat kepada pembaca anda. Kalau tidak? Kredibilitas anda sebagai penulis bisa diragukan karena dianggap telah berbohong.
Tidak ada ketentuan-ketentuan khusus untuk membuat sebuah judul yang powerful. Sebagai panduan umum, sebuah judul jangan terlalu pendek ataupun terlalu panjang. Selain itu, buatlah judul yang to-the-point.

2. Interest (Minat)
Setelah mendapatkan perhatian, langkah berikutnya adalah membuat para pembaca tertarik untuk menelusuri tulisan anda lebih jauh. Penulisan pada bagian ini boleh dibilang ada “seninya” tersendiri. Penulisan yang efektif biasanya membuat pengunjung merasa harus untuk terus membaca.
Gideon dan Yaro dari situs Become a Blogger mengatakan, untuk menarik minat pengunjung, salah satu cara terbaik adalah dengan bercerita. Tapi ingat, cerita yang dimaksud bukanlah sekedar cerita. 
Tujuan menuliskan cerita ada tiga, yaitu:
Menarik pengunjung blog anda secara emosional (membuat penasaran, ingin tahu, dsb.)
Memberitahukan masalah atau isu yang anda coba selesaikan
Memberikan “kisi-kisi” solusi dari permasalahan atau isu yang anda coba selesaikan tersebut.

3. Desire (Keinginan)
Setelah berhasil mendapatkan perhatian dan menarik minat pembaca, langkah berikutnya adalah mencari cara untuk membuat pembaca menginginkan produk atau layanan yang anda sampaikan.
Cara terbaik untuk melakukannya adalah dengan bullet points, dimana anda sebutkan berbagai keuntungan yang bisa didapatkan dari solusi yang anda tawarkan.
Tapi ingat, untuk tidak membuat bullet points yang isinya hanya menceritakan fitur atau keunggulan. Tapi ceritakanlah keuntungan yang didapatkan dari setiap fitur yang dimiliki oleh produk atau layanan anda. Terutama keuntungan “emosional” yang akan didapatkan oleh para pembaca.
Sebagai contoh, sebut saja saya menawarkan layanan pembuatan dan pengelolaan blog. Salah satu fitur layanan tersebut adalah penulisan konten blog.
Keuntungan dari fitur tersebut adalah, pemilik blog tidak perlu bersusah payah menulis blog, cukup menceritakan kisahnya kepada saya, dan saya akan menuliskan cerita tersebut sebagai sebuah koten diblognya.
Jika dalam layanan tersebut saya hanya menulis,
“… layanan pembuatan dan pemeliharaan blog ini juga memberikan jasa penulisan konten blog”
maka pembaca akan berpikir “terus kenapa?” atau dalam kepalanya hanya bilang “Oo.. Oke”. Bedakan persepsi yang anda dapatkan kalau saya menulis,
“… layanan pembuatan dan pemeliharan blog ini juga memberikan jasa penulisan konten blog, sehingga anda tidak perlu susah dan tidak perlu repot mengisi blog anda. Cukup ceritakan apa yang ingin anda ekspresikan, dan saya akan menulisnya menjadi sebuah koten di blog anda. Anda seperti punya penulis pribadi!”

4. Conviction (Keyakinan)
Saat ini pembaca sudah setia membaca tulisan anda, sekarang mereka menginginkan bukti. Bukti bahwa anda tahu apa yang anda katakan dan bukti bahwa produk atau layanan anda memang memberikan hasil seperti yang anda katakan.
Bagaimana caranya? Cara termudah adalah menulis testimonial dari pengguna produk atau layanan anda sebelumnya. Ini adalah cara paling efektif untuk memberikan keyakinan kepada pembaca anda. 
Cara lainnya adalah memberikan jaminan uang kembali. Dengan kata lain, berikan jaminan bahwa anda akan mengembalikan uang yang sudah dibayarkan jika pengguna ternyata tidak puas dengan produk atau layanan yang anda berikan.

5. Action (Tindakan)
Sekarang tiba waktunya mengajak pembaca untuk mengambil tindakan. Di bagian ini tidak perlu menulis terlalu panjang. Cukup beberapa kalimat saja. Tapi ingat, anda harus spesifik tentang apa yang harus dilakukan oleh pembaca anda.
Ambil contoh layanan pembuatan dan pengelolaan blog saya di atas. Saya tidak perlu menulis terlalu panjang, tapi bisa dengan menulis,
Daftar sekarang melalui email di adityafaja[at]gmail.com atau telepon 0817-634-1498 untuk mendapatkan 5 penulisan konten blog (setara dengan Rp20,000), GRATIS!
Kunci keberhasilan sebuah blog pada dasarnya terletak pada penulisan konten blog itu sendiri, terlebih jika blog tersebut digunakan sebagai medium penyebaran informasi dan sekaligus sebagai alat promosi produk atau layanan usaha anda.

Salah satu kunci keberhasilan dalam penulisan blog adalah AIDCA. Dengan menerapkan AIDCA, saya yakin blog anda bisa menjadi lebih baik lagi. Selain itu, juga akan membuka kesempatan yang lebih luas bagi perkembangan dan usaha anda.
Selamat menulis!